Rabu, 31 Mei 2017

Cara Menghemat Listrik Agar Tagihan Tidak Membengkak

Bagiamana Cara Menghemat Listrik supaya biaya pemakaian anda setiap bulan bisa menurun memang tidaklah mudah menemukannya. Terkadang meskipun anda sudah mencoba berbagai tips hemat listrik namun tetap saja tagihan anda membengkak. Jika tidak diatasi secepatnya sudah dipastikan bulan depan dompet anda bisa jebol hanya untuk membayar tagihan, Nah, berikut ini beberapa tips mudah yang bisa anda jalankan untuk menghemat listrik di rumah anda baik listrik token pulsa prabayar maupun pasca bayar.


1. Matikan peralatan listrik yang tidak dipakai

Anda bisa mulai menghemat energi listrik dengan cara mematikan peralatan yang tidak dipakai seperti lampu, kipas angin, AC, dispenser, dll. Dengan begini anda dapat mengurangi tagihan listrik anda kurang lebih sebanyak 20%. 


2. Sirkulasi Udara yang Baik

Mungkin anda heran kenapa hal seperti ini dikategorikan sebagai menghemat listrik? Dengan bagusnya sirkulasi di rumah anda, maka anda temperatur dirumah anda menjadi lebih sejuk dan anda tidak merasa gerah saat berada didalam rumah. Dengan demikian, pemakaian kipas angin serta AC dapat dikurangi secara total. Hal ini juga berlaku jika anda mempunyai penghangat ruangan. 


3. Pergunakan peralatan listrik yang hemat energi

AC, kulkas, dan Mesin cuci umumnya peralatan yang membutuhkan daya yang besar. Jika anda sering mematikan AC, maka untuk mendinginkan ruangan dari suhu awal, AC akan menarik daya yang banyak sampai temperatur mencapai angka yang ditentukan di remote kontrol. JIka anda sering membuka tutup kulkas maka untuk mendinginkan seluruh baggian didalamnya, kulkas akan menarik daya yang besar sampai temperatur stabil. Begitu pula dengan mesin cuci.Jika pemakaian anda sangat banyak, bisa dipastikan daya yang diperlukan juga besar,  Untuk itu, jika anda tidak menggunakan peralatan listrik yang tidak ramah lingkungan maka sudah dapat dipastikan tagihan listrik anda akan membengkak pada bulan berikutnya


4. Menggunakan Alat Penghemat Listrik

Sebenarnya masih banyak teori konspirasi mengenai alat ini. Ada yang bilang saat memakai alat ini tagihan anda akan berkurang, ada yang mengatakan sama saja bahkan ada juga sejak memakai alat ini tagihan listrik. Namun, berdasarkan analisa saya, jika setelah memakai alat penghemat daya listrik, tagihan listrik anda tetap atau bahkan makin membengkak kemungkinan disebabkan beberapa hal. Yang pertama anda membeli Alat Untuk Menghemat Listrik yang kualitasnya jelek atau Terjadi pemborosan total sejak anda memasang alat tersebut. Untuk masalah yang pertama maka anda sebaiknya jangan terpaku kepada harga yang murah, karena harga murah belum menjamin atau bahkan akan menghancurkan peralatan listrik dirumah anda.  Untuk masalah kedua, prinsipnya seperti anda sedang sakit. Walau anda sudah diberi obat untuk mempercepat penyembuhan namun anda sering melanggar pantangan dari dokter, maka hasilnya akan sama saja. Untuk itu sebelum anda membeli peralatan penghemat listrik , pastikan anda tidak tergiur dengan harga yang murah.

Demikianlah beberapa tips sederhana mengenai menghemat listrik yang dapat anda diterapkan didalam rumah. Besarnya penghematan tidaklah sama karena tergantung banyak faktor. 

Tips Membeli Alat Penghemat Daya Listrik

Membeli Alat Penghemat daya listrik merupakan solusi terbaik ditengah kenaikan TDL yang melebihi 100%. Alat ini bisa dipasang sebagai penghemat listrik pulsa atau token dan pasca bayar (kWh Meter lama). Memang saat ini sudah beredar penghemat daya listrik dengan berbagai merk dan harga. Untuk itu diperlukan ketelitian saat membeli penghemat listrik agar tidak tertipu dengan harga nya yang murah. Seperti yang kita ketahui, mulai 2017 subsidi listrik dengan kWh meter 900VA mulai dicabut. Hal ini dikarenakan banyak keluarga yang sebenarnya sudah mampu namun masih menikmati subsidi listrik.

PLN sudah sering mensosialisasikan bagaimana Cara Menghemat Listrik namun banyak masyarakat yang masih acuh dengan anjuran tersebut. Padahal jika dilakukan dengan benar, maka anda dapat menghemat energi listrik yang anda pakai, hal ini berlaku untuk semua pengguna kWH meter termasuk listrik token pulsa atau prabayar. Tips lainnya untuk menghemat pemakaian listrik di rumah anda dapat menggunakan alat tambahan berupa kapasitor. Namun masyarakat lebih mengenalnya sebagai alat untuk menghemat listrik. Prinsip kerjanya sederhana yaitu mengurangi arus induksi pada peralatan listrik sehingga efisiensi peralatan tersebut menjadi tinggi.

Meningkatnya permintaan alat penghemat listrik dipasaran membuat banyak perusahaan yang mulai melirik bisnis ini. Namun sayangnya, hal ini tidak diimbangi dengan kualitas serta standar keamanan yang memadai. Sehiingga dipasaran banyak beredar Alat penghemat listrik dengan harga yang murah. Mulai dari puluhan ribu sampai jutaan rupiah sudah tersedia. Yang jadi permasalahan adalah, karena masyarakat Indonesia selalu mengutamakan harga dibanding kualitas, maka otomatis produk dengan harga termurah yang akan laris. Akibatnya kebanyakan alat yang mereka beli hanya menghemat listrik sedikit saja bahkan dalam beberapa kasus malah menambah pemakaian beban listrik. Sehingga mereka mulai merasa di bohong i oleh slogan hemat yang digemborkan oleh produk tersebut.

Ada baiknya sebelum membeli penghemat listrik , cek terlebih dahulu harga serta spesifikasi dari produk tersebut. Apakah dia termasuk produk yang terdafar (legal) atau illegal. Jangan sampai, alih-alih menghemat malah anda terkena denda dari PLN karena dianggap melakukan sabotase. Sudah banyak orang yang ditangkap oleh PLn dan diseret ke meja hijau karema secara sembarangan melakukan modifikasi pada kwh meter